Selasa, 09 Desember 2008

Lupa?

Kadang menyelesaikan masalah dengan meLupakannya?

Hidup kita memang tidak akan pernah lepas dari masalah, kadang keceriaan yang kita nikmati dalam wktu yang sesaat, justru meninggalkan luka yang lama. Namun, hidup ini tentu tidak boleh hanya jadi kumpulan masalah. Karena kita hidup hanya sebentar dan untuk itu kita harus kita nikmati. Keceriaan dan kebahagiaan harus lebih didominasi dalam hidup ini dari pada masalah berkepanjangan shingga memangkas jatah usia kita. Dan untuk menghilangkan masalah itu, kadang perlu kita lupakan dan harus meLupakannya.

Bagaimana caranya:
 meLUPAkan dengan membiarkan hari-hari terus berputar.
Yakinlah bahwa zaman tak akan berada pada kondsi yang sama. Maka dalam ketetapan Allah SWT ini hanya satu sikap kita yaitu selalu dalam satu jalur yaitu taKwa kepada allah SWT.
 meLUPAkan dengan memaafkan kesalahan.
Baik dengan memaafkan diri sendiri ataupun dengan memaafkan orang lain yang mungkin mempunyai kontribusi nyata dalam masalah berat kita.
 meLUPAkan dengan meninggalkan masalah itu dan menghapus jejaknya.
Tidak mudah memang menhapus masalah dari ingatan buruk kita, sebab kesan pikiran yang terlanjur terukir di benak kita memang sulit untuk dihapus begitu saja. Namun kesan dan pikiran yang kerap menggangu itu tidak berarti tidak bias dihilangkan, tetapi dengan meningalkan dan menghapus jejaknya, sama sekali.
 melLUPAkan dengan merelakan masalah kita kepada allah SWT.
Jika kita mendapat cobaan yang sulit, tak ada yang pantas kita lakukan kecuali berdoa dan menyerahkannya kepada allah SWT .
 meLUPAkan dengan menghibur diri dengan aktifitas yang disukai.
Masalah akan semakin berat jika ia begitu saja menguasai diri kita, menguasai perhatian, pikiran, hati, perasaan, dam jiwa kita. Karena itu kita perlu penyeimbang dan perlu sesuatu yang bias mengalihkan perhatian kita dari masalah tersebut, yang membuat jiwa dan perasaan senang dan beristirahat.

Mengapa harus melupakan masalah?
 Agar kita tidak terjebak dengan masalah yang sama
 Mengingat masalah hanya akan mengacaukan hidup kita, maka biarlah ia berlalu.
 Yang penting dalam hidup kita adalah keridhaan dan penerimaan.

Anugerah LUPA

Lupa adalah salah satu identitas terpenting kemanusiaan kita. Kita manusia maka kita lupa. Kita lupa maka kita manusia.

Lupa adalah anugerah yang membuat kita tidak terlampau mengingat–ingat kebaikan yang telah kita perbuat sehingga kita tejauh dari sifat sombong, berbangga diri berlebihan dan riya. Sesuatu yang menghalangi seseorang untuk masuk syorga.

Lupa adalah anugerah yang membuat kita tidak terbelenggu oleh ingata akan kelelahan dan kepayahan hidup, maslaah, beban, dan bencana yang sering terjadi, lebih menyakitkan ketimbang bencana itu sendiri.

Lupa adalah anugerah yang membuat kita menjauhi apa-apa yang menyeret kita kejalan keburukan.

Lupa adalah anugerah yang bias menjadikan kita terlalu terjajah oleh perasaan terhormat secara status atau nasab.

Alangkah sengsaranya oarng yang tidak bias lupa. Seperti mereka yang terkena penyakit hyperthymestic syndrome yaitu suatu penyakit dimana orang bias mengingat secara detail seluruh peristiwa yang pernah dialaminya. Bila disebut suatu tanggal dari bulan tertentu, maka ia akan menjelaskan semua yang pernah ia alami atau ia lakukan. Konon, didunia ini hanya ada 3 orang yaitu: Bard William, seorang permpuan berinisian A.J (kedua perempuan ini berasal dari calofornia) dan seorang laki-laki di ohio.
A.J merasa tertekan karena ia ingin melupakan hal-hal yang remeh dan tidak penting, sehingga ia diterapi oleh Dr. James dari Universitas California sekaligus melakukan penelitian terhadpa penyakit langka ini.

Lupa terbagi 2 yaitu:
1. lupa destruktif yaitu lupa yang melahirkan kerusakan. Dan itu harus dijauhi. Biasanya akumulasi dari mental dan perilaku menyimpang, seperti perasaan malas beribadah, angku kepada allah SWT, menyukai kefasikan akhirnya perlahan-lahan melupakankewajiban.
2. lupa konstruktif yaitu lupa yang membuat kita punya kelapangan perasaan untuk memaafkan diri sendiri dan memberi kita kebesaran hati untuk lupa.

Jadi salahsatu hal yang penting yang harus kita ketahui dalam hidup ini adalah bagaimana belajar lupa secara baik dan benar. Sebab, kadang cara terbaik menyelesaikan masalah adalah dengan melupakannya...Dengan Catatan Tidak meLUPAkan Allah SWT karena Dialah segalanya.

Tidak ada komentar: